Latar Belakang Perang Dunia II

Perang Dunia II dilatarbelakangi konflik Perang Dunia I. Pada Perang Dunia I terbentuk dua persekutuan atau aliansi militer yaitu Triple Alliantie atau Blok Sentral dan Triple Entente atau Blok Sekutu. Blok Sentral merupakan persekutuan negara Jerman, Austria dan Italia, sementara Blok Sekutu terdiri dari Perancis, Inggris dan Rusia. 

Selanjutnya Perang Dunia I dimulai.
  • Tanggal 1 Agustus 1914 Jerman mengumkan perang terhadap Rusia.
  • Tanggal 3 Agustus 1914 Perancis mengumumkan perang terhadap Jerman.
  • Tanggal 4 Agustus 1914 Inggris mengumkan perang dengan Jerman.
Selanjutnya perang yang semula berkecamuk di Eropa pun meluas melibatkan banyak negara di seluruh dunia. 

Adolf Hitler tokoh diktator Jerman
Perang Dunia I berakahir Jerman pada tanggal 11 November 1918. Sebagai pihak yang kalah Jerman berkewajiban untuk membayar ganti rugi perang kepada Inggris dan Perancis yang dikuatkan melalui Perjanjian Versailles pada tahun 1919. Kekalahan perang yang menyebabkan penderitaan rakyat  Jerman dimanfaatkan oleh Adolf Hitler untuk membangkitkan semangat rakyat Jerman membalas dendam terhadap Perancis. 



Adolf Hitler mengembangkan fasisme dan mendirikan Nazi. Jerman kemudian melakukan penyerangan terhadap Polandia di Kota Danzig pada 1 September 1939. Peristiwa tersebut menandai dimulainya Perang Dunia II.

Perang Dunia II terjadi disebabkan beberapa hal antaralain sebagai berikut.
Sebab umum terjadinya Perang Dunia II
  1. Liga Bangsa-Bangsa (LBB) sebagai wadah pemersatu negara-negara di dunia gagal dalam menciptakan perdamaian dunia. LBB justru dijadikan alat oleh negara-negara besar untuk mendapatkan keuntungan dan berbuat semena-mena. LBB tidak mampu mencegah penyerangan  Italia terhadap Ethiopia pada tahun 1935.
  2. Negara-negara maju saling memperkuat militer dan persenjataannya. Kegagalan LBB menciptakan perdamian dunia, menimbulkan rasa saling mencurigai. Jerman dan Italia mencurigai komunisme Rusia, Rusia mencurigai fasisme Italia dan nasionalis-sosialis Jerman. Hal tersebut menyebabkan masing-masing negara saling memperkuat militer dan persenjataannya.
  3. Munculnya politik mencari kawan atau politik aliansi. Ke khawatiran negara-negara akan terjadinya perang besar menyebabkan negara membentuk aliansi dengan negara lain, maka terbentuklah dua blok besar yaitu blok fasis dan blok skutu. Blok Fasis terdiri dari Jerman, Italia dan Jepang. Blok Sekutu terdiri dari dua blok yaitu blok demokrasi terdiri dari negara Perancis, Inggris, Amerika Serikat dan Belanda. Blok komunis terdiri dari Rusia, Polandia, Hongaria, Bulgaria, Yugoslavia, Rumania dan Cekoslovakia.
  4. Timbulnya pertentangan akibat ekspansi. Jerman mengumumkan Labensraum (Jerman Raya) yang meliputi Eropa Tengah. Italia mengumumkan Italia Irredenta yang meliputi seluruh Laut Tengah dan Abesinea. Jepang mengumumkan Kemakmuran Bersama di Asia Timur Raya. Hal ini menjadi tantangan dan ancaman bagi Imperalisme Inggris, Perancis dan Amerika Serikat.
  5. Pertentangan antar faham yaitu demokrasi, fasisme dan kominisme.
  6. Adanya politik balas dendam "Revanche Idea" Jerman terhadap perancis. 

Serangan Jepang di Pearl Harbour, Hawai.
Sebab khusus terjadinya Perang Dunia II

  1. Di Eropa Perang Dunia II diawali dengan penyerbuan Jerman ke Polandia di Kota Danzig pada 1 September 1939. Danzig merupakan kota di Polandia yang sebagian besar penduduknya adalah orang Jerman, oleh karena itu Adolf Hitler menginginkannya. 
  2. Di Asia meletusnya Perang Dunia II disebabkan oleh serangan Jerman ke pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbour, Hawai pada 7 Desember 1941.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dinamika Penduduk Asia

Perdagangan Antardaerah atau Antarpulau dan Perdagangan Internasional

Mengembangkan Ekonomi Kreatif Berdasarkan Potensi Wilayah untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat